WARTA PERTIWI.COM,LOMBOK BARAT – Kapal Rumah Sakit (RS) Apung Laksamana Malahayati, milik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), telah menjalankan misi kemanusiaan dengan singgah di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Dalam waktu hampir satu bulan ke depan, kapal tersebut akan menjangkau enam pelabuhan maupun dermaga di enam kabupaten di NTB. Menyediakan layanan kesehatan dan bakti sosial secara cuma-cuma, RS Apung ini menjadi bukti nyata komitmen PDIP dalam memberikan akses kesehatan kepada masyarakat, terutama di wilayah pesisir dan pulau-pulau terpencil.
Ketua DPD PDIP NTB, Rachmat Hidayat, menegaskan bahwa RS Apung Laksamana Malahayati membawa misi pelayanan kesehatan yang bersifat inklusif, menggarisbawahi keberpihakan PDIP terhadap “wong cilik.” Kapal RS ini tidak hanya memberikan pelayanan medis, tetapi juga menjadi bagian dari upaya Ganjar-Mahfud dalam menjalankan program sosial untuk masyarakat.
Selama hampir satu bulan ke depan, RS Apung Laksamana Malahayati bakal nyandar di enam pelabuhan maupun dermaga di enam kabupaten di NTB. Pelabuhan Lembar Kabupaten Lombok Barat menjadi yang pertama disinggahi kapal dengan nomor IMO 9986738 GT 262 No. 2939/GGe itu.
Kemudian RS Apung Laksamana Komala Hayati bakal memberikan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma di 5 kabupaten lain yakni Lombok Utara, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, dan yang terakhir di Bima.
Dalam kegiatan bakti sosial yang melibatkan sejumlah pengurus dan calon legislator PDIP, Kapal RS Apung ini tidak hanya memberikan layanan kesehatan gratis, namun juga menjadi wadah untuk menyampaikan pesan politik. Dengan dipasangnya baliho capres-cawapres Ganjar – Mahfud MD di lokasi pelayanan kesehatan, hal itu menjadi simbol dari perhatian dan kepedulian mereka kepada rakyat.
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menegaskan semangat gotong-royong partai dan komitmen untuk saling membantu dalam berbagai bidang, termasuk kesehatan. Kapal RS Terapung Laksamana Malahayati yang menjadi bagian dari ide cemerlang PDIP ini, menjelma sebagai bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat dalam bidang kesehatan.
Sementara itu, dalam laporan terkait misi pelayanan dan pengobatan gratis di kapal ini, Ketua DPC PDIP Lombok Barat, Lalu Muhammad Ismail, mengungkapkan bahwa ratusan bahkan ribuan pasien telah mendapat manfaat dari layanan kesehatan yang disediakan. Dari pengalaman pasien seperti Inaq Saknah dari Desa Lembar, mereka menyatakan rasa syukur atas pelayanan kesehatan gratis yang berkualitas yang mereka terima.
Kapal RS Apung Laksamana Malahayati membawa harapan bagi ribuan masyarakat yang membutuhkan perawatan medis di daerah yang sulit dijangkau. Dukungan dari PDIP dalam menyediakan layanan kesehatan gratis di wilayah-wilayah terpencil adalah langkah yang patut diapresiasi, memberikan bukti nyata bahwa politik dan kemanusiaan bisa bersinergi untuk kebaikan bersama.(id@)
